Thursday, November 19, 2015

Ini tutorial dasar dioda

Dioda..?? pasti sobat sudah kenal komponen ini, karena komponen ini merupakan salah satu komponen dasar dan merupakan bagian dari komponen pasif. Dioda mempunyai dua kutub yaitu kutub positif yang disebut anoda dan kutub negatif atau katoda, oleh karena itu mudah dipahami jika sebuah dioda diberikan arus positif pada kaki anoda dan arus negatif pada kaki katoda, maka arus akan mengalir melewati dioda tersebut kondisi ini dinamakan posisi forward bias atau arus maju. Sebaliknya jika arus negatif diberikan ke anoda dan arus positif diberikan ke katoda arus akan tertahan atau tidak dapat melewati dioda, kondisi ini dikenal dengan kondisi reverse bias atau arus balik. Melihat cara kerjanya maka dioda diibaratkan seperti kran air dimana ketika kran dibuka air akan mengalir melalui kran dan ketika kran tertutup air akan tertahan pada kran tersebut.

Dioda

Bahan dasar pembuatan dioda ada dua jenis yaitu: germanium dan silikon, sehingga dipasaran dikenal sebagai jenis dioda silikon dan dioda germanium. Perbedaan mendasar dari kedua jenis dioda ini adalah tegangan jatuh (drop tegangan) yang dimilikinya, yaitu 0,2V untuk dioda germanium dan 0,7V untuk dioda silikon.

Ini adalah jenis-jenis dioda, simbol beserta fungsinya


Dioda biasa

 
Dioda ini banyak digunakan sebagai penyearah tegangan pada power supply, dioda input pada rangkaian sebagai proteksi dari terbaliknya supply input, atau sebagai dioda proteksi lonjakan arus pada rangkaian relay. 

Dioda schotky

Dioda ini sebenarnya sama seperti dioda biasa perbedaanya dioda ini baik bekerja pada frekuensi tinggi, contoh penggunaanya untuk rangkaian switching power supply, dan inverter atau rectifier.

Dioda Bridge

Dioda bridge rangkaian empat buah dioda yang dibentuk seperti jembatan, digunakan sebagai dioda penyearah gelombang penuh pada rangkaian power supply. Bentuk dioda bridge ini bermacam-macam, ada yang kotak, bentuk sisir, bulat, dll.

Dioda dzener

Banyak digunakan sebagai regulator tegangan sederhana, sehingga tegangan yang dilewatkan tidak akan melebihi batas tegangan maksimum yang dimiliki dioda.

Jenis lain dari dioda sudah berbentuk rangkaian yang dibentuk menjadi sebuah komponen lain dan memiliki cara kerja yang khusus seperti: SCR, dioda varaktor, photo dioda dan led. Penjelasan dari masing-masing jenis dioda ini akan dibahas pada artikel yang lain.

Nah itu dia penjelasan singkat dari dioda, silahkan baca juga artikel yang berhubungan dengan komponen ini pada artikel lainnya. 

Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment